Aplikasi Sitem cerdas
Apa yang menjadi dasar
digunakannya sistem cerdas!
Pada tahun 1941, USA dan Jerman mengembangkan alat
penyimpanan dan pemrosesan informasi yang kemudian disebut komputer elekronik.
Komputer elektronik ini masih berukuran besar dan sangat susah untuk diprogram.
Komputer elektronik ini melibatkan konfigurasi ribuan kabel untuk menjalankan
suatu program. Pada tahun 1949, berhasil dibuat komputer yang mampu
menyimpan program sehingga programmer lebih
mudah untuk memasukkan program. Penemuan inilah yang menjadi dasar pengembangan
program yang mengarah ke AI.
Sistem cerdas (intelligent system) adalah sistem
yang dibangun dengan menggunakan teknik-teknik artificial intelligence.
Sistem adalah
kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu.
Cerdas
adalah
orang yang cerdik dan cermat dalam melihat sesuatu.
Pengaplikasian sistem cerdas dalam bidang pendidikan beserta contohnya!
AI Sektor Pendidikan
Dari
sudut pandang teknis, tugas AI membantu guru dalam ujian. Adalah standardisasi
jawaban yang lebih tinggi, yes or no. Pertanyaan pilihan ganda. Atau isi bagian
yang kosong. Yang lebih mudah dinilai oleh mesin. Sementara, pengakuan semantik
alami atau NLP. Pertanyaan kuis. Dan bahkan penangkapan dinamis. Atau area
penguatan di bidang analisis perilaku. Sedang dalam tahap eksplorasi lebih
lanjut. Startup Gradescope sangat menonjol dalam bidang ini. Sehingga, murid
tidak perlu lagi dimarahi guru karena kurang menghafal grammar yang baik. Misalnya
Dalam mata pelajaran bahasa inggris.
Contoh
pengaplikasian sistem cerdas dalam bidang pendidikan :
a.
Personalisasi Berbasis AI
Contoh penerapan AI sistem yang dapat
mempersonalisasi pembelajaran untuk tiap orang atau murid. Sistem AI dapat
membantu membuatkan learning profile untuk tiap murid dan menyesuaikan materi
pembelajaran dengan kemampuan, cara belajar, dan pengalaman tiap murid.
Sistem AI memungkinkan para profesional di
bidang pendidikan memanfaatkan
intelligence assistance yang dapat menyajikan berbagai materi pembelajaran
berbasis kurikulum yang sudah ditetapkan tetapi materi tersebut disesuaikan
dengan kebutuhan khusus tiap murid.
Sistem AI juga memungkinkan orang belajar
dengan bantuan education assistant seperti bot. Selain membantu dari sisi
proses belajar, kehadiran education assistant ini juga menghadirkan adaptive
learning di mana tiap orang dapat belajar dengan kecepatan masing-masing.
b.
Voice Assistant
pemanfaatan voice assistant di kelas.
Kehadiran voice assistant, seperti Amazon Alexa, Google Home, Apple Siri, dan
Microsoft Cortana memungkinkan murid berinteraksi dengan materi pembelajaran
tanpa harus berinteraksi dengan guru atau dosen, baik di ruang kelas maupun di
rumah.
Contoh penerapan seperti ini ditemui di
Arizona State University, AS. Universitas memberikan Amazon Alexa kepada tiap
mahasiswa baru agar dapat memperoleh informasi seputar kampus pada waktu yang
tepat dan lebih detail.
c.
Tugas-tugas Administratif
mengelola aktivitas back office. Misalnya,
sistem AI digunakan untuk membuat penilaian dan memberikan respon
terpersonalisasi kepada tiap murid. Tugas-tugas yang sifatnya rutin dan repetitif
juga dapat diserahkan pada sistem AI. Bahkan AI dapat menjadi lini terdepan
dalam merespon orang tua murid dengan memberikan akses ke sumber-sumber
informasi yang dibutuhkan orang tua, bahkan memberikan feedback kepada orang
tua murid untuk hal-hal yang bersifat rutin. Sementara guru dapat lebih
memperhatikan kebutuhan murid yang lebih memerlukan perhatian langsung.
Dan tentu saja sistem AI dapat dimanfaatkan
institusi pendidikan untuk tugas-tugas
administrative, seperti budgeting, penerimaan murid baru, pengelolaan SDM,
aktivitas pembelian barang, pengelolaan pengeluaran, dan pengelolaan
fasilitas pendidikan.
Apa keuntungan dan kerugian digunakannya sistem cerdas!
·
Keuntungan Artificial Intelligence
1. Kemampuan
menyimpan data yang tidak terbatas (dapat disesuaikan dengan kebutuhan).
2. Memiliki
ketepatan dan kecepatan yang sangat akurat dalam system kerjanya
3. Dapat
digunakan kapan saja karena tanpa ada rasa lelah atau bosan
·
Kekurangan Artificial Intelligence
1. Teknologi
artificial intelegensi tidak memiliki common sense. common sense adalah sesuatu
yang membuat kita tidak sekedar memproses informasi, namun kita mengerti
informasi tersebut. Kemengertian ini hanya dimiliki oleh manusia.
2. Kecerdasan
yang ada pada artificial intelligence terbatas pada apa yang diberikan
kepadanya (terbatas pada program yang diberikan). Alat teknologi artificial
intelligence tidak dapat mengolah informasi yang tidak ada dalam sistemnya.
Comments
Post a Comment